Sabtu, 30 Mei 2015

teks ulasan film Perempuan Berkalung Sorban

Memperjuangkan Hak Perempuan
Oleh : Iskiatin
Judul Film       : Perempuan Berkalung Sorban        
Produser          : Chand Parwez Servia
Sutradara        : Hanung Bramantyo
Pemeran         : Revalina S. Temat, Widyawati, Oka Antara, Reza Rahardian, Ida Leman, Joshua Pandelaki, Pongky Suwito, Frans Nicolas, Francine Roosenda, Tika Putri, Risty Tagor, Hanung Bramantyo, Haykal Kamil.  
            Film Perempuan Berkalung Sorban ini di sutradarai oleh sutradara terkenal yaitu Hanung Bramantyo. Film ini berkisah mengenai perjalanan hidup seorang wanita yang memperjuangkan hak-haknya sebagai perempuan, dimana di dalam film ini tokoh utamanya adalah Revalina S. Temat yang berperan sebagai Annisa. Film ini menceritakan tentang seorang wanita, anak dari seorang Kyai di pesantren yang ingin merubah pandangan sang ayah mengenai perbedaan derajat seorang wanita dengan laki-laki. Annisa merupakan seorang perempuan yang cerdas, berani dan berpendirian kuat. Ia hidup dan dibesarkan dalam lingkungan dan tradisi islam konservatif di keluarga Kyai yang mengelola sebuah pesantren kecil Salafiah Putri Al-Huda di Jawa Timur, Indonesia. Dalam lingkungan dan tradisi konservatif tersebut ilmu sejati dan benar hanyalah Al-Qur’an, Hadits dan Sunnah sedangkan buku-buku modern dianggap sebagai ajaran yang menyimpang.
           
Dalam Pesantren tersebut diajarkan tentang bagaimana menjadi seorang perempuan yang baik dan patuh pada suami, sehingga Annisa beranggapan bahwa ajaran islam hanya membela laki-laki dan menempatkan perempuan dalam posisi sangat lemah dan tak seimbang. Dalam penuturannya Annisa selalu menentang semua anggapan yang datang dari sang Kyai yang mengajar di Pesantren termasuk sang ayah. Namun, seiring perkembangannya, Annisa mulai merasa haknya dikecilkan sebagai wanita dibanding saudara laki-lakinya, ia tidak diizinkan berkuda, ia tidak diizinkan berbicara dan mengemukakan pendapatnya, ia harus diam saat di meja makan dan masih banyak lagi perlakuan berbeda yang diterima oleh Annisa dari orang tuanya sendiri. Dalam film ini menggambarkan bahwa Annisa tidak dapat mengaktualisasikan dirinya. Ia sudah lama menyampaikan protesnya tetapi tidak ada yang mau mendengarkannya, hanya ada satu orang yang dapat mengerti Annisa yaitu Khudori yang merupakan paman Annisa dari pihak ibunya. Diam-diam Annisa menaruh hati padanya, tetapi cinta itu tak terbalas karena Khudori menyadari dirinya masih mempunyai hubungan dengan keluarga Kyai Hanan. Akhirnya Khudori melanjutkan sekolahnya ke Kairo untuk menghindari perasaannya pada Annisa.
            Annisa secara diam-diam mendaftar kuliah ke Yogyakarta dan diterima. Namun, ayahnya tidak menyetujuinya dengan alasan bisa menimbulkan fitnah jika seorang perempuan belum menikah tinggal jauh dari orang tua. Akhirnya Annisa dinikahkan dengan Syamsudin, anak dari seorang Kyai dari Pesantren Sulaf Besar di Jawa Timur. Meskipun hati Annisa memberontak, tetapi pernikahan itu tetap dilaksanakan, namun kenyataannya Syamsudin yang berperangai kasar dan ringan tangan itu menikah lagi dengan Kalsum. Harapan untuk menjadi perempuan muslimah yang mandiri bagi Annisa pun seketika runtuh. Namun akhirnya Annisa dipertemukan lagi dengan Khudori karena keduanya sama-sama saling mencintai dan akhirnya keduanya pun menikah.
            Dalam film tersebut konsep yang di gunakan cukup apik, tempat yang dipilih untuk melakukan adegan pun sangat mendukung. Dimana menceritakan tentang perjuangan memperthankan hak-hak seorang wanita yang hidup dalam lingkungan pesantren. Namun, dalam film tersebut banyak adegan yang tidak patut untuk di tampilkan dalam film tersebut.
            Film Perempuan Berkalung Sorban ini mengajak kita untuk memperjuangkan hak-hak para kaum hawa yang sejatinya dianggap sebagai kaum yang lemah, dalam film ini kita diajak untuk menegakkan emansipasi wanita agar harga diri seorang wanita tidak di abaikan.

Jumat, 08 Mei 2015

makalah museum BI



LAPORAN
KEGIATAN STUDY BANDING DI MUSEUM BANK INDONESIA


 









DISUSUN OLEH:
1.     ANNISA FITRIANA R.                    (03)
2.     IMAS AYUNI                         (08)
3.     ISKIATIN                                (09)
4.     KHAVIV PRIAJI                     (10)
5.     NUR HIDAYANI                    (14)

XI AKUNTANSI 4

UPTD SMK NEGERI 1 SLAWI
Jl. K.H Agus Salim Telp. / Fax.(0283)491336 Kode Pos 52412 Slawi Kab. Tegal
e-mail : smkn1slawi@yahoo.com homepage : http:/www. Smkn1slawi.or.id
TAHUN 2014/2015


PENGESAHAN


Laporan hasil perjalanan Study Banding tahun pelajaran 2014/2015 yang disusun oleh penyusun telah diperiksa dan disahkan pada tanggal.............April 2015.




OLEH


WaliKelas                                                                   Guru BahasaIndonesia


Ila Rahmawati S.Pd                                                    EndahYuniarti S.Pd
NIP.19870622 201001 2                                            NIP.19900602 2013701





Kaprodi Program Akuntansi




Feronika Maria Berti K S.Pd
NIP.19770913 200561 1 008

Sabtu, 18 April 2015

speaking test



Name     : Iskiatin
Class      : XI Accounting 4
Numb.     : 09      

Let me introduce my self. My name is Iskiatin,my nick name is Iski. I was born in Tegal, february 16th 1998. I come from Tegal, I live at Raden Bagus Swanda Putra street number 40 Dukuhwaru. I study at SMK 1 Slawi. My major is Accounting, I’m graduate from SMP 1 Dukuhwaru, my hobby is swimming. I live with my parents and my younger brother. My father’s name is Raswad, he is 42 years old. He is handsome, he has short and straight hair. My mother’s name is Daisah, she is 38 years old. She is very beutiful, her hair is curly. My younger brother’s  name is Achmad Tegar Ainurrofiq Kusuma, he is 4 years old. My younger brother is very handsome, but he is very naughty.
I want to tell you about that my like and dislike. I like semur jengkol because it is very delicious, but i dislike petai because it is not delicious. Semur jengkol is my favorit food, although many people do not like with smell of jengkol
Now, i want to tell you about my daily activities. I get up at 5 am, after that i pray subuh and then i take bath. At 6 am i’m going to school by motor cycle, arrived to home at 4 pm. And then at 8 pm i study, and at 10 pm i go to sleep.
And then i want to tell you about my planning after i graduate from the school. After i graduate from SMK 1 Slawi i will continue my study at UNNES. But, in fact my parents don’t support me because my parents don’t have money. I hope next time my parents agree if i continue my study at university.